*

"SELAMAT DATANG DIBLOG VeVani.Afivani" - See more at: http://www.seoterpadu.com/2013/07/cara-membuat-tulisan-berjalan-marquee.html#sthash.TKet8heI.dpuf

Rabu, 09 Maret 2016

produk inez dan kegunaannya


halal_slide
Beberapa bulan yang lalu, tepatnya tanggal 24 agustus 2011 inez telah resmi mengantongi sertifikat halal MUI jawa timur. ini kabar yang sangat menggembirakan mengingat banyaknya pengguna dan penggemar produk inez di indonesia. Kebetulan aku mencari make up dengan coverage maksimal untuk pesta.
ada beberapa produk yang aku sukai, diantaranya precious powdery cake. Yang membuat aku sangat suka dengan produk ini selain daya tutupnya bagus, staying powernya juga oke. walaupun kulit wajah sudah mulai berminyak tapi nggak luntur dan nggak pecah. tapi produk ini cuma kupakai saat tertentu aja karena mengandung retinyl palmitate dan sepertinya kandungan silikonnya banyak, masih agak tebal jika digunakan sebagai make up harian terutama buat mereka yang suka dengan make up minimalist.
Aku juga suka lipsticknya, sekali oles warnanya langsung keluar/nyata, kebetulan saat ini aku pakai colour contour no 06 (caramel) warnanya cokelat muda, sesuai dengan yang aku inginkan, selama ini biasanya aku mencampur 2 warna lipstik untuk menghasillan warna cokelat muda so dengan adanya lipstik  inez caramel ini bikin pengeluaran lebih hemat.
selain 2 produk diatas, aku suka dengan color contour compact powder-nya.
aku juga mencoba beberapa produk lain dari inez yang cukup baik, antara lain oil free moisturizing, pelembab berbentuk lotion yang bagus buat kulitku yang cenderung berminyak, aku pakai pelembab ini  sebelum alas bedak. review mengenai produk-produk tersebut akan segera menyusul :)
aku pernah membeli oil free facial foam dan exfoliating lotion tapi khusus untuk 2 produk ini, saat ini belum ada review-nya. pernah aku coba foamy cleansernya, cukup bagus, hanya saja, untukku pribadi dia membuat kulit wajah menjadi kencang sehingga bagian kantung mata sedikit bergaris/berkerut.
selain produk-produk diatas, aku juga penasaran dengan blush on-nya dan nampaknya akan menjadi koleksi baru di masa yang akan datang ^_^
ada juga beberapa produk yang tidak kupakai, misalnya toner karena mengandung alumunium chlorohydrate. juga ada beberapa produk lain yang nggak aku pakai karena mengandung retinyl palmitate.
Kita berharap saja mudah-mudahan sertifikat halalnya dipertahankan agar muslimah yang lain bisa merasakan manfaat inez yang baik ini. Amien.
—————————————————————————————————————————————————————————-
komposisi precious powdery cake:
talc, methicone, titanium dioxide, sericite, c9-15 fluoroalcohol phosphates, mica, zinc stearate, dimethicone, octyl dimethyl paba, silicone dioxide, isopropyl myristate, 2-octyldodecanol, parfum, lanolin oil, mulberry root extract, octyldodecanol, soya lechitin, arachidyl propionate, tocopheryl acetate, retinyl palmitate, linoleic acid, linolenic acid, methyl paraben, diazolidinyl urea, propyl paraben, propylene glycol, BHA. CI 77492, CI 77491, CI 77499, CI 77007
POM CA 18091206452
—————————————————————————————————————————————————————————-
komposisi inez oil free moisturizing lotion (pelembab wajah):
deionized water+propyleneglycol+tea-stearate+isopropylmyristate+propyleneglycol dicaprylate/dicap rate+glycerylstearatetitanium dioxide (CI 77891)+tea-copolymer+tamarinde extract+glycerine+mineral oil+octoxynol-9+fragrances+diazodinyl urea+methyl paraben+propyl paraben+tetrasodium edta+fdc blue 1 (CI 42090)
dep. kes RI no CD 1005990138
—————————————————————————————————————————————————————————-
komposisi inez color contour plus lipstick no. 06 (caramel):
castor oil, beeswax, lanolin oil, lanolin anhydrous, isopropylmyristate, acetylated lanolin alcohol, stearalkonium hectorite, caprylic/capryc triglyceride, candelillawax, mica, lauroyl lysine, carnauba wax, myrystyl lactate, 2-octyldodecanol, ozokerite, polythylene, glyceryl abietate, bentonite, octyl dimethyl paba, flavor, propyl paraben, CI 77891, CI 77491, CI 77492, CI 77499, CI 19140:1, CI 12490, CI 17200
POM CA 18101407276
Laporan Hasil Kunjungan Industri Di TVRI JOGJAKARTA.

Kelas : XI TKJ
SMK SATYA BHAKTI ILMU GROBOGAN.


Asalamualaikum.wr.wb

KATA PENGANTAR

            Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nyalah kami dapat menyelesaikan laporan kunjungan industry ke stasiun televisi TVRI JOGJA pada tanggal 17 februari 2015. Laporan ini ditulis guna memenuhi sebagian syarat dari kunjungan industri. Saya menyadari bahwa karya tulis ini jauh dari kata sempurna. Namun Saya berharap agar karya tulis ini dapat bermanfaat bagi semua yang membaca karya tulis ini.


Grobogan, 17 Februari 2016




Sejarah TVRI JOGJA

      TVRI Stasiun D.I Yogyakarta merupakan TVRI stasiun daerah pertama kali yang berdiri di tanah air, yakni tahun 1965.Pertama berdiri di Yogyakarta berlokasi di Jalan Hayam Wuruk, tepatnya saat  TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta dipimpin oleh Kepala Stasiun yang pertama yakni IR.Dewabrata .Konon, untuk mendirikan Menara Pemancar, dibangun dari bahan bambu. Selanjutnya, di tahun 1970 menara pemancar TVRI Stasiun  D.I. Yogyakarta menempati lokasi baru di JalanMagelang Km. 4,5 Yogyakarta, seluas 4 hektar, sampai dengan saat ini.
 Siaran perdana TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta pada tanggal 17 Agustus 1965 adalah menyiarkan acara pidato peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI ke-20 oleh Wakil Gubernur  D.I. Yogyakarta, Sri Paduka Paku Alam VIII.
Pada awalnya  TVRI Stasiun  D.I. Yogyakarta  mengudara tiga kali dalam satu minggu yang  masing masing berdurasi dua  jam. Pada saat itu jangkauan siaran masih terbatas pada area yang  dapat dijangkau pemancar  VHF  berkekuatan 10 KWatt, begitu  pula format siarannya masih hitam putih. Namun pada tahun 1973, TVRI Stasiun  D.I. Yogyakarta  telah mulai melakukan siaran setiap hari. Siaran produksi local  TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta  tiap harinya mencapai  2,5 hingga 3 jam, setelah dikumulasikan dengan penyiaranterpadudari TVRI Pusat Jakarta.
       Karena  factor  topo grafis berupa pegunungan di daerah Gunung Kidul maupun di Kulonprogo,  sebelum tahun  2009  terdapat beberapa daerah yang belum dapat menerima siaran  TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta,  Untuk memberikan layanan  yang optimal,  maka pada awal November 2008 dibangun  tower  pemancar  di daerah Bukit Pathuk, Gunung Kidul guna memperluas jangkauan siarannya.
         Proses pembangunan dan instalasi peralatan cukup memakan banyak waktu,  baru September 2009 pemancar mulai beroperasi.  Beroperasinya  22  UHF dari bukit Patuk Gunung Kidul menjadi cover area siaran TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta menjangkau 90%  wilayah DIY, Solo, Sragen, Blora, Temanggung, Wonosobo dan Purworejo. Sebagian  wilayah DIY yang tidak bias menerima siaran 22 UHF dikarenakan karakteristik dari peralatan pemancar  BT  buatan Spanyol ini.  Daerah  yang kurang baik tangkapannya ada di wilayah Bantul bagian selatan.

 Tempat dJumlah penduduk di Jawa Tengah dan DIY yang bias menangkap dengan baik siaran TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta  adalah sebagai berikut :
                                                  

NO
TEMPAT
JIWA
1.
KOTA MAGELANG
120.000
2.
KAB. MAGELANG
1.440.000
3.
TEMANGGUNG
696.000
4.
PURWOREJA
709.000
5.
BATANG
694.000
6.
WONOSOBO
760.000
7.
BANJARNEGARA
885.000
8.
PURBALINGGA
777.000
9.
BANYUMAS
1.752.846
10.
BLORA
884.490
11.
BOYOLALI
935.768
12.
KARANGANYAR
813.000
13.
SRAGEN
860.000
14.
WONOGIRI
1.005.000
15.
SURAKARTA
534.540
16.
SUKOHARJO
810.000
17.
KODYA YOGYAKARTA
511.754
18.
KAB. BATUL
815.811
19.
KAB. SLEMAN
910.007
20.
KAB. KULONRPOGO
375.000
21.
GUNUNG KIDUL
686.000

Mengingat factor keberadaan peralatan baru yang sudah dilengkapi dengan TVRO dan penurunan kualitas peralatan pemancar lama yang ada di Jalan Magelang, maka pada 10 Maret  2010 ditetapkan bahwa Saluran 8 VHF hanya mendampingi program siaran lokal (sekitar jam 15.00 – 21.00)  dan selebihnya hanya dipancarkan 22 UHF dari bukit Patuk Gunung Kidul.
                                              
Sejak didirikan TVRI Stasiun D.I Yogyakarta sampai dengan saat ini telah dilakukan beberapa kali pergantian jabatan Kepala Stasiunya itu sebagai berikut :
1.      Ir. Dewabratas                        1965 -1971
2.      R.M. Soenarto                         1971-1975
3.      Drs. Darjoto                            1975-1983      
4.      M. Djaslan, B.A                      1983 – 1985
5.      Drs. Ishadi SK, M.Sc              1985 – 1988
6.      Drs. SemyonSinulingga          1988 – 1990
7.      Drs. Suryanto                          1990 – Juli 1995
8.      Drs. Bakaroni A.S.                   Agustus1995 – Desember 1995
9.      SunjotoSuwarto                      Januari 1995 – 1998
10.  Drs. Pudjatmo                         1998 – 2000
11.  Drs. Sutrimo MM, M.Si           2000
12.  Drs. Sudarto HS                     2000 – 2003
13.  Drs. BambangWinarsoM.Sc   2003 – 2007
14.  Drs. TribowoKriswinarso        2007 – 2009
15.  Drs. Tri WiyonoSomahardja, MM       2009 – 2010
16.  Made AyuDwieMahenny, SH, M.Si  2010 – sekarang

     
Bentuk elips dengan ekor yang runcing dan dinamis melambangkan komet yang bergerak cepat dan terarah serta bermakna gerakan perubahan yang cepat dan terencana menuju televise public  yang  lebih sempurna. Bentuk tipografi  TVRI member makna elegan dan dinamis, siap mengantisipasi perubahan dan perkembangan jaman serta tuntutan masyarakat.
        Warna  BIRU mempunyai makna elegan, jernih, cerdas, arif, informative dan komunikatif. Perubahan warna jingga kewarna merah melambangkan sinar atau cahaya yang membawa pencerahan untuk ikut bersama mencerdaskan kehidupan bangsa serta mempunyai makna :Semangat dan dinamika perubahan menuju kearah  yang  lebih sempurna.
                                 
https://anangwiharyanto.files.wordpress.com/2010/10/logotvribaru_jpg1.jpg?w=300&h=111

 Sejak  2005 logo TVRI Stasiun  D.I Yogyakarta yang dibawahnya dicantumkan tulisan Jogja dari tulisan tangan  Sri Sultan HamengkuBuwono X  yang dipakai untuk branding Jogja Never Ending Asia. Hal ini mengandung makna sebagai penghormatan terhadap Kraton  Yogyakarta sebagai pusat budaya dan cikal bakal pengembangan wilayah DIY serta untuk turut mempromosikan icon wisata DIY baik di kancah regional, nasional dan internasional. Hal lain lagi, diharapkan TVRI Jogja mampu menjalankan visi dan misinya selaku  TV Publik yang mempunyai kepedulian dan keberpihakan terhadap publik DIY.

https://anangwiharyanto.files.wordpress.com/2010/10/logo-tvri.jpg?w=300&h=175

Pada Maret 2015 logo berubah sesuai dengan perubahan branding Jogja Istimewa, sehingga menjadi :
                      
                                TVRI 2015





                               

Isi  Laporan Kunjungan Industri
      Penulis mengetahui mendapat fungsi –fungsi pada pemograman seperti :
·         Amplifikasi adalah penambahan tenaga sinyal agar kita mudah menerima siaran ketv kita.
·         Preview adalah pengarahan sebelum memulai syuting.
·         Frekuensi Modulasi Yaitu digunakan untuk mengirim pesan melalui frekuensi yang cukup
Dan penulis mendapat penjelasan seperti berikut:
-          Pada saat melakukan siaran langsung ada gambar /suara yang rusak akan dikirim keruangkontrol dan diperbaiki kemudian dikirim keresever /pengguna .teknologi yang digunakan untuk mengirim adalah wireless.
-          Cara mengubah beground  menggunakan alat khusus yang tidak diketahui.
Alat-alat yang digunakan di gunakan di tv :
-          Camera elektronikal
-          Sound system
-          Lighting
-          Sub dan Master control
-          Telecine
-          Alat perekam dan media penyimpanan
-          Program continuity pemancar
-          micropon
-          OB –VAN

            Tujuan Kunjungan Industri
   Tujuan diadakan kunjungan industri adalah :
1.      Menambah wawasan informasi dan pengetahuan.
2.      Untuk mengetahui alat-alat pada studio.
3.      Sebagai tindak lanjut pembelajaran teori yang  selama ini kita pelajari di kelas.

4.      Untuk memenuhi sebagian syarat menyelesaikan tugas tkj.
Kesimpulan
     Dalam penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa bagian yang terpenting dari studio adalah
1.      Camera
2.      Lighting/Pencahayaan
3.      Orang yang melakukan
4.      Micopone
Kami dapat mengetahui informasi dengan sehubugan tentang cara kerja di stasiun televisi TVRI D.I YOGYAKARTA seperti ; lighting, editing, dan cara mengedit background dll.


Kesan dan Saran       
     Kesannya cukup maju dan bagus walaupun tidak sebesar  televise yang lain ,krunya sangat baik. Pesannya semoga pelayanan dalam menjelaskan alat alat dalam televise dapat lebih rinci lagi dan lebih baik lagi.

  Kata Penutup
 Demikian laporan dari kami mohon maaf bila laporan ini kurang lengkap penulis mengetahui bahwa tulisan ini jauh dari sempurna. Semoga bermanfaat bagi semua yang membaca karya tulisan ini. Sekian dan terimakasih
Sekian.
Saya minta maaf jika ada kesalan dalam penulisan
Wassalamualaikum.wr.wb